Rio Haryanto Percaya Diri dengan Tim Barunya

Rio Haryanto Percaya Diri dengan Tim Barunya

Rio saat mengikuti tes pramusim pertama GP2 Series 2015 di sirkuit Yas Marina, Abu Dhabi, UEA.

Pebalap andalan Indonesia di GP2, Rio Haryanto mengaku percaya diri menghadapi musim balap 2015, apalagi pebalap asal Solo, Jawa Tengah itu mendapatkan dukungan dari tim baru yaitu Campos Racing.

"Melihat persiapan yang saya lakukan dan berbekal pengalaman musim lalu, saya sudah siap untuk menghadapi balapan musim ini," kata Rio Haryanto di sela pengenalan tim dan kendaraan di Jakarta, Selasa.

Bagi pebalap yang didukung penuh oleh Pertamina, musim balapan tahunan ini adalah sebuah tantangan besar karena menjadi target untuk mendapatkan tiket melaju ke kelas yang lebih tinggi yaitu F1.

Dengan didukung tim besar asal Spanyol yang telah menelurkan pebalap-pebalap handal seperti Fernando Aloso, Marc Gene, Giorgio Pantano hingga Vitaly Petrov ini, Rio mengaku akan membayar kepercayaan yang diberikan dengan sebuah prestasi.

"Tahun ini saya didukung orang-orang yang sangat positif dan percaya diri untuk menghadapi balapan. Makanya saya harus mampu memberikan yang terbaik," kata pebalap berusia 22 tahun itu.

Campos Racing merupakan tim yang didirikan oleh mantan pebalap F1 Andria Campos. Tim ini mempunyai catatan bagus dengan pernah mengantarkan pebalapnya merebut gelar GP2 Series 2008.

Pada musim sebelumnya, Rio Haryanto memperkuat tim besar asal Inggris, EQ8 Caterham Racing. Hanya saja, tim tersebut dibubarkan oleh sang pemilik yaitu Tony Fernandez. Kondisi ini membuat anak dari Sinyo Haryanto itu mencari tim lain dan berlabuh di Campos Racing.

"Kami tidak ingin pengalaman tahun lalu terulang. Bagus diawal namun diakhir banyak kendala. Seperti ban lepas. Makanya semua harus maksimal," kata adik pebalap Roy Haryanto itu.

Guna mengaruhi balap musim ini, Rio Haryanto akan didukung oleh direktur teknik Phillipe Gautheron yang merupakan salah satu orang yang berpengalaman di dunia otomotif serta race engineer Emilio Lozano. Adapun rekan setim Rio adalah pebalap asal Prancis, Arthur Pic.

Sementara itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Wiando Pusponegoro mengatakan, bergabungnya Rio Haryanto dengan tim baru diharapkan mampu memberikan kesempatan untuk mencetak prestasi di GP2 2015.

"Pengalaman dan kematangan yang ada pada Rio akan menjadi modal untuk menuju ajang balapan paling bergengsi di dunia yaitu F1," katanya.

Sesuai dengan jadwal yang ada, Rio Haryanto akan memulai balapan musim ini di Sakhir, Bahrain 17-19 April, Barcelona Spanyol, 8-10 Mei, Monte Carlo Monako, 21-23 Mei, Spielberg Austria, 19-21 Juni, Silverstone Inggris, 3-5 Juli, Budapest Hungaria, 24-25 Juli, Spa-Francorchamps Belgia 21-23 Agustus, Monza Italia, 4-6 September, Sochi Rusia, 9-11 Oktober dan Yas Marina, UEA, 27-29 November.

Dikutip dari antarajteng.com. Hak cipta gambar ada pada GP2 Series.

Pedrosa Mundur, Nama Casey Stoner Mencuat

Pedrosa Mundur, Nama Casey Stoner Mencuat

LOSAIL - Kabar mundurnya pembalap Repsol Honda Dani Pedrosa dari MotoGP untuk menjalani pemulihan cedera lengan membuat Manajer tim Repsol Honda MotoGP Livio Suppo berpikir untuk memboyong kembali Casey Stoner.

Suppo bimbang pasalnya MotoGP 2015 baru saja dimulai, keputusannya itu membuat Honda harus berupaya keras untuk mencari jalan yang terbaik untuk Honda dan Pedrosa tentunya.

"Dani telah menjadi pembalap Honda sejak awal karirnya. Dan jujur untuk menemukan orang lain apa yang Dani lakukan tidak mudah. Saya mengerti maksudnya. Dani adalah juara dunia tiga kali. Dia selalu berusaha untuk memenangkan [MotoGP], itu adalah sesuatu yang sulit untuk menerima," tutur Suppo seperti dilansir Crash

"Tapi sekali lagi prioritas adalah kondisi fisik dan kami akan terus berusaha untuk mencari solusi. Jika tidak kita akan melihat. "

Suppo menertawakan saran bahwa mantan juara dunia Honda Casey Stoner, menggantikan Pedrosa. Pasalnya Suppo sadar untuk memboyong Stoner ke Honda pastinya akan sulit

"Casey sudah mengatakan berkali-kali ia tidak akan kembali ke MotoGP. Lagi pula saya percaya kita akan menemukan solusi [untuk Dani]. Saya optimis. " tandasnya

Dikutip dari Sindonews.com. Hak cipta gambar dilindungi oleh AP.

Casey Stoner Comeback: Mantan Juara Dunia MotoGP Kembali Balapan di Suzuka 8 Jam

Casey Stoner Comeback: Mantan Juara Dunia MotoGP Kembali Balapan di Suzuka 8 Jam

Casey Stoner saat masih aktif di MotoGP

Casey Stoner akan kembali balapan ketika ia ambil bagian dalam ajang bergengsi Suzuka 8 Hours di Jepang pada bulan Juli.

Juara dunia MotoGP dua kali telah pensiun dari balap roda dua sejak akhir 2012.

Dia akan memperkuat tim yang didukung pabrikan Honda di balapan legendaris tersebut, bergabung dengan pembalap World Superbike Michael van der Mark dan Takumi Takahashi.

"Setelah mengendarai motor di Sepang beberapa bulan yang lalu, saya telah berbicara dengan Honda tentang kemungkinan untuk ambil bagian dalam Suzuka," kata Stoner.

"Ini selalu menjadi acara yang ingin saya lakukan dan sesuatu yang saya tidak bisa pertimbangkan ketika aku sedang balapan di MotoGP, karena jadwal sibuk kita, jadi saya benar-benar melihat ke depan untuk mengambil bagian!" ujar pembalap yang identik dengan nomor 27 semasa aktif di MotoGP.

"Motor yang digunakan sangat berbeda dengan mesin MotoGP, tapi itu akan menjadi tantangan baru dan kesempatan bagi saya untuk mencoba sesuatu yang baru dan tidak seperti apa yang saya telah digunakan dalam balap saya ke titik ini." tambahnya.

"Saya sudah terkesan dengan Michael van der Mark musim ini dan Takumi Takahashi memiliki banyak pengalaman pada mesin ini, jadi saya tak sabar untuk mendengar komentar mereka dan bekerja bersama-sama dengan mereka dalam persiapan untuk balapan Juli. Sekarang saya harus berkonsentrasi pada pelatihan saya siap untuk balapan." ujar suami Adriana tersebut.

Suzuka 8 Hours sendiri merupakan ajang balap ketahanan untuk roda dua. Saking bergengsinya, ada yang menyebutnya sebagai ajang balap endurance Le Mans versi roda dua.

Dikutip dari Fox Sports Australia, dengan alih bahasa dan penyuntingan oleh Adi_Hoet.

Crutchlow Akui Tak Menyesal Tinggalkan Ducati

Crutchlow Akui Tak Menyesal Tinggalkan Ducati

Cal Crutchlow © AFP
Sixth Gear - Pebalap baru tim CWM LCR Honda, Cal Crutchlow mengaku sama sekali tak menyesal meninggalkan Ducati akhir tahun lalu, meski dua pebalap pabrikan Italia itu mendominasi uji coba pramusim MotoGP di Losail, Qatar pekan lalu.
Crutchlow yang sebelumnya sukses saat membela Monster Yamaha Tech 3, terpuruk bersama Ducati tahun lalu. Meski Ducati terus mengalami perkembangan, pebalap Inggris ini memilih hijrah ke LCR Honda. Ia pun tak kaget melihat performa apik Ducati.
"Bayangan saya sama persis dengan desain Desmosedici GP15 yang saya lihat tahun lalu. Motor itu istimewa. Tak diragukan lagi. Tapi saya sama sekali tak menyesal meninggalkan mereka. Saya berharap yang terbaik untuk Ducati," ujarnya.
Crutchlow pun yakin Andrea Dovizioso dan Andrea Iannone akan menggebrak musim ini. "Dengan kombinasi dua pebalap yang cepat, cepat di lintasan lurus dan menikung dengan baik, Ducati akan membuat yang lain kerepotan!" tutupnya. (cn/kny)
Dikutip dari Bola.net dengan sedikit perubahan