Kamis, 22 Oktober 2015

Preview MotoGP GP Malaysia



Sixth Gear – The final of 2nd fly-away race period. Rangkaian balapan fly-away kedua musim ini berakhir di sirkuit Sepang, Malaysia akhir pekan ini. Sirkuit Sepang sendiri lokasinya berdekatan dengan Kuala Lumpur International Airport (KLIA), sekitar 45 kilometer arah selatan dari Kuala Lumpur. Selain menjadi arena penyelenggaraan MotoGP, sirkuit ini juga menjadi venue gelaran Formula 1, A1GP, WSBK, dan beberapa ajang otomotif lainnya. Dibangun pada tahun 1997, sirkuit ini didesain oleh arsitektur sirkuit kenamaan Hermann Tilke. 2 tahun kemudian, sirkuit ini diresmikan dan dibuka oleh perdana menteri Malaysia saat itu, Tun Dr. Mahathir bi Mohamad. Dia juga menghadiri balapan MotoGP pertama di sirkuit tersebut pada 20 April 1999.

Sirkuit sepanjang 5,543 kilometer ini dikenal memiliki sweeping corners dan trek lurus yang lebar. Layout sirkuit ini berbeda dari biasanya dengan adanya sepasang trek lurus yang panjang (back straight serta pit straight) yang dipisah dengan sebuah hairpin yang ketat.  Berbicara mengenai karakteristik tikungan di sirkuit ini, setiap tikungan di sirkuit ini punya karakteristik sendiri, mulai dari tikungan pertama yang panjang namun slow corner, dilanjutkan tikungan 2 yang merupakan tight left hairpin dimana pembalap menuruni bukit secara signifikan. Lalu tikungan 3-4 yang mengarah ke kanan, dimana kedua tikungan ini memiliki karakter berbeda: tikungan 3 merupakan tikungan cepat dan tikungan 4 (Langkawi curve) merupakan tikngan 90 derajat ke kanan yang relatif lambat, kemudian tikungan 5-8 yang termasuk tikungan yang dapat dilibas dalam kondisi kecepatan sedang (T7-8 atau KLIA curve) dan dalam kondisi kecepatan tinggi (T5-6). Beranjak ke tikungan 9 yang mirip tikungan 2 namun menaiki bukit, lalu ke tikungan 10 yang mesti dilibas saat kecepatan sedang menuju tikungan 11 (lokasi kecelekaan maut yang melibatkan Marco Simoncelli, Colin Edwards, dan Valentino Rossi pada gelaran MotoGP musim 2011) yang lambat. Menuju tikungan 12 dan 13 yang mirip T5-6 namun di tikungan 13 (Sunway Lagoon) cukup menantang. Menuju tikungan 14 yang mirip dengan T11, lalu berakhir di tikungan 15 dimana pembalap dituntut untuk melakukan pengereman yang keras setelah melewati trek lurus nan panjang.

Tidak menutup kemungkinan penentuan gelar juara dunia bisa dipastikan di sirkuit ini, dengan catatan sebagai berikut:

  •          Valentino Rossi menang, Jorge Lorenzo harus finish di posisi 6 atau lebih rendah
  •          Valentino Rossi finish di posisi 2, Jorge Lorenzo harus finish di posisi 11 atau lebih rendah
  •          Valentino Rossi finish di posisi 3, Jorge Lorenzo harus finish di posisi 15 atau lebih rendah


Jika pasca Sepang VR-JL selisih poin 26 atau lebih, VR46 otomatis jurdun 2015. Tidak menutup kemungkinan Marc Marquez maupun rider lainnya mengusik duel Rossi vs Lorenzo (artinya merebut kemenangan) seperti yang diperagakan Marquez pada GP Australia pada akhir pekan kemarin dimana the Baby Alien melakukan manuver brilian terhadap Lorenzo menjelang finish.

-Circuit and Details-
Dibangun: 1997
Dibuka: 1999
Arsitek: Hermann Tilke
Panjang: 5,543 km
Jumlah tikungan: 15 (10 kiri, 5 kanan)
Kapasitas: 80.000 penonton

-Timetable-
Jumat, 23 Oktober 2015
08:00-08:40 Moto3 FP1
08:55-09:40 MotoGP FP1
09:55-10:40 Moto2 FP1
12:10-12:50 Moto3 FP2
13:05-13:50 MotoGP FP2
14:05-14:50 Moto2 FP2

Sabtu, 24 Oktober 2015
08:00-08:40 Moto3 FP3
08:55-09:40 MotoGP FP3
09:55-10:40 Moto2 FP3
11:35-12:15 Moto3 QP
12:30-13:00 MotoGP FP4
13:10-13:25 MotoGP Q1
13:35-13:50 MotoGP Q2
14:05-14:50 Moto2 QP

Minggu, 25 Oktober 2015
08:40-09:00 Moto3 WUP
09:10-09:30 Moto2 WUP
09:40-10:00 MotoGP WUP
11:00 Moto3 Race
12:20 Moto2 Race

14:00 MotoGP Race

Tidak ada komentar:

Posting Komentar